Takalar, misterdaengnews || Sebuah kejadian kurang menyenangkan dialami Asrul (30 tahun) saat melakukan perjalanan dari Galesong Selatan menuju Cikoang pada Senin, 26 Agustus 2024. Mobil yang dikendarainya disambar oleh sebuah unit Avanza Ambulance Desa Laikang dengan plat DD 9074 C yang melaju dengan kecepatan tinggi.
Peristiwa tersebut terjadi ketika Asrul dan istrinya tengah dalam perjalanan. Tiba-tiba, Ambulance Desa Laikang tersebut menyambar spion mobil Asrul, membuat keduanya terkejut.
“Saya dan istri langsung kaget saat spion mobil saya disambar Ambulance itu. Saya pun langsung mengejar mobil tersebut dan menghentikannya,” ujar Asrul saat ditemui di kediamannya.
Saat dihentikan, Asrul memprotes sopir Ambulance tersebut dengan nada sopan. “Pak, pelan-pelan maki kalau bawa mobil kwdong. Apa kita TDK liat saya punya kaca spion mobil rusak?” tanya Asrul.
Namun, alih-alih meminta maaf, sopir Ambulance tersebut justru menjawab dengan nada arogan. “Ka pelan pelanja kalau mw protes, protesmaki ke desa Laikang,” jawab sopir tersebut sebelum langsung pergi meninggalkan lokasi kejadian.
Asrul mengaku kecewa dengan sikap arogan sopir Ambulance tersebut. Meskipun tidak menuntut ganti rugi, ia berharap sopir Ambulance tersebut dapat lebih berhati-hati dalam berkendara dan bersikap sopan kepada pengguna jalan lainnya.
“Saya hanya ingin sopir Ambulance itu meminta maaf. Saya kecewa dengan sikap arogannya,” tegas Asrul.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi para pengemudi, khususnya pengemudi kendaraan umum, untuk selalu berhati-hati dan bersikap sopan dalam berkendara.
penulis : sukmawati daeng puji